26/10/16

Luapan Rindu

Ketika Allah menciptakan Hawa, Adam bertanya pada Hawa,
"Untuk apa kamu diciptakan?"
Hawa menjawab, "aku diciptakan untuk menemanimu."

Saat Fathimah bercanda dengan Ali, ada candaan Fathimah yanh membuat Ali marah. Menyadari itu, Fathimah meminta maaf kepada Ali, dan Ali memaafkan. Namun Fathimah masih merasa tidak tenang. Keesokan harinya, Fathimah mendatangi Sang Ayah, Rasulullah SAW, dengan wajah panik.

Seketika itu, Rasulullah bertanya dengan khawatir kepada Fathimah, putri yang dicintainya.
"Ada apa, Fathimah?"
"Ayah, semalam aku bercanda dengan Ali, dan rupanya Ali merasa tersinggung dengan candaanku. Aku meminta maaf dan dia sudah memaafkanku. Tapi aku masih merasa gelisah. Bagaimana ayah?"

Menanggapi penuturan putri tercintanya, Rasulullah menjawab dengan tegas,
"Seandainya Ali belum ridho terhadapmu, aku tidak mau melihatmu."

Saat ini aku melepas semua egoku. Tidak terbayangkan rasanya Rasululullah memalingkan wajahnya dariku karena aku membuat suamiku tidak ridho padaku.
Tak terbayangkan seperti apa jika Ia dan semua malaikatNya melaknatku satu malam itu.

Tidak lagi aku memikirkan tujuan pribadiku, karena sesungguhnya tujuanku adalah ingin bertemu dengan junjunganku seorang, Nabi Tercinta.
Tak lagi aku hirau mengharap pamrih dan cinta siapapun, karena yang kukejar adalah cintaNya.

Dan suamiku, dia adalah orang yang karena Dia, aku menaatinya.
Karena Dia, aku menemaninya.
Karena Dia, aku mencintainya.

-menahanrindu-

Tidak ada komentar:

Hari-hari Bersama OAT

Sudah sejak bulan Mei aku akrab dengan OAT alias obat anti tuberkulosis. Sejak Fariha divonis positif TB, rutinitas bertambah setiap pagi. S...